KELASTER.COM,MAKASSAR – Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hasanuddin menyelenggarakan seminar dengan tema “Manajemen Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut”. Kegiatan berlangsung secara virtual mulai pukul 11.00 Wita melalui aplikasi zoom meeting, Sabtu (21/11).
Hadir sebagai narasumber Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI (Prof. dr. H. Abdul Kadir, Ph.D., Sp.THT-KL (K), MARS), Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (dr. Kuntjoro AP., M.Kes), Kepala Prodi Magister Manajemen Administrasi Rumah Sakit FKM Unhas (Dr. Syahrir A. Pasinringi, MS), dan Ketua Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia (drg. Martha Juslily, MBA).
Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia, dr. Kuntjoro AP., M.Kes., mengawali kegiatan dengan menyampaikan materi tentang “Rencana Strategis Pengembangan Diklat/Kompetensi di Rumah Sakit”.
Dalam materinya beliau menuturkan bahwa pelayanan kesehatan di dunia saat ini menghadapi kondisi Vuca (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) karena dihadapkan pada situasi yang disebut “disruption in healthcare”. Olehnya itu, dibutuhkan aspek manajerial strategis dengan dukungan formulasi sebagai arah dan petunjuk, implementasi untuk mencapai outcome dan evaluasi guna mengukur target capaian kinerja.
Kuntjoro menyebutkan perencanaan strategis merupakan kebutuhan penting bagi diklat rumah sakit yang dirumuskan mengacu pada isu-isu strategis dan pengembangan kompetensi SDM. Dalam penyusunan perencanaan strategis dibutuhkan komitmen pimpinan puncak dan keterlibatan pimpinan tingkat manajerial dalam membahas dan mengkonsensuskan kajian awal teknokratis yang dihasilkan para ahli perencana strategis.
Materi lain juga disampaikan oleh Kepala Prodi Magister Manajemen Administrasi Rumah Sakit FKM Unhas, Dr. Syahrir A. Pasinringi, MS., yang menjelaskan materi tentang “Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Organisasi Berbasis Pendidikan dan Pelatihan di Rumah Sakit”.
Syahrir menuturkan pentingnya sumber daya manusia dalam organisasi dan manajemen rumah sakit untuk mencapai tujuan manajemen organisasi yang normatif, strategis dan teknis. Olehnya itu, SDM atau human capital memiliki posis penting dalam melaksanakan tugas dan fungsi organisasi.
Lebih lanjut, Syahrir menjelaskan mengenai karakteristik rumah sakit ideal yang didukung beberapa indikator diantaranya perkembangan ilmu kesehatan dan kedokteran, adanya perubahan regulasi, perkembangan ilmu, organisasi, manajemen dan leadership serta memiliki visi misi dan ekspektasi SDM yang berkembang.
Kegiatan yang dipandu oleh drg. A. Tajrin, M.Kes., Sp.BM (K) (Direktur RSGMP Unhas) selaku moderator berlangsung lancar hingga pukul 13.00 Wita.(*/mir/ilo)