KELASTER.COM, PAREPARE — Distribusi air untuk pelanggan PDAM Parepare dibeberapa Kecamatan dihentikan sementara.
Gangguan distribusi air tersebut akan berlangsung selama dua hari terhitung mulai Rabu 14-15 September.
Hal itu berkenaan dengan perbaikan pipa yang bocor, dan mengharuskan pompa sumur dalam Ladoma dimatikan untuk sementara waktu.
Direktur PDAM Parepare, Andi Firdaus Djollong mengatakan, perbaikan dan pemulihan membutuhkan waktu kurang lebih dua hari. Sehingga distribusi air akan kembali normal pada 16 September nanti.
“Kita sementara lakukan perbaikan kerusakan pipa, dan akan kembali normal setelah dua hari ini,” ungkap Andi Firdaus, Selasa, 14 September 2021.
Andi Firdaus menambahkan wilayah yang terdampak termasuk di Kecamatan Bacukiki, dan Kecamatan Bacukiki Barat.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan pelayanan kami,” kata Andi Firdaus.
Kepala Humas PDAM Parepare, Erfendy Rasyid juga mengumumkan lebih detail wilayah yang terdampak tersebut diantaranya, Lappa Anging, Abbanuangnge, Kullangnge, jalan masuk Terminal Induk Lumpue, Pondok Indah Lumpue, permandian Lumpue dan sekitarnya, Jalan Latasakka Tonrangeng, Perumahan Gandaria.
Kemudian lanjut Erfendy, wilayah lainnya yakni di Jalan Mattirotasi mulai perempatan Jalan Balanak hingga Sumpang Minangae, Jalan H Agussalim mulai lapangan futsal hingga Jalan Pemuda.
“Termasuk Jalan Bau Massepe mulai Plaza Telkom hingga perbatasan Barru, dan di belakang SMKN 1 Parepare,” tandas Erfendy. (Dilla)
