Parepare – Ketua Dewan Pembina Majelis Anak Sholeh Parepare, Hj Erna Rasyid Taufan tidak dapat menahan tangis saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan peletakan batu bata pertama Masjid An Nasr di UPTD SMP Negeri 2 Kota Parepare, Selasa, (18/7/2023).
Isak tangis saat istri Taufan Pawe, Wali Kota Parepare ini menceritakan masa saat mengukuhkan Pengurus Majelis Anak Sholeh di SMP 2 Parepare.
“Saat itu ada anak yang menyanyikan lagu berjudul Ibu. Saya pun langsung teringat anak-anak saya yang selalu saya tinggalkan untuk kegiatan sosial dan kemasyarakatan,” ujar Erna, sapaan karib dia yang tiba-tiba suaranya tertahan karena terisak, sedih.
Di akhir sambutannya, Erna Rasyid Taufan berharap masjid tersebut dapat selesai secepatnya agar dapat dimanfaatkan oleh khalayak, termasuk siswa SMP 2 Parepare dalam menumbuhkan karakter religius.
“Sebagai Pembina Majelis Anak Sholeh saya berharap masjid ini bisa cepat selesai sehingga anak-anakku semua dan masyarakat bisa menggunakannya,” harap Erna.
Mendengar suara isak tangis Ketua TP PKK Kota Parepare, nampak terlihat beberapa ibu-ibu ikut larut dalam kesedihan. “Tadi saya juga ikut menangis waktu Bu Wali menangis. Luar biasa beliau sebagai Ibu, Istri, dan dengan organisasinya yang segudang tetapi tetap mampu mengatur waktu untuk anak dan keluarganya,” papar Rasmi, salah seorang orang tua siswa yang hadir dalam peletakan batu pertama itu.
Sebagai suami, Wali Kota Parepare, Taufan Pawe juga menguatkan. Karakter keibuan Erna Rasyid Taufan tidak dapat disangkal. Ia bahkan rutin mengantar anak-anaknya ke pondok pesantren.
“Kalau kita lihat Bu Wali (Erna Rasyid Taufan), beliau itu rutin mengantar anaknya ke pondok pesantren lalu menunggu di sana sampai Isya,” ungkap Taufan.
Selain bertanggung jawab dengan keluarga, Erna juga di mata Taufan adalah sosok yang memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kemanusiaan.
“Beliau sangat peduli dengan kemanusian, jauh sebelum saya jadi Wali Kota. Anak Pemulung di Makassar disiapkan TKA TPA, mereka diajar mengaji. Rutin beliau pantau perkembangannya,” papar TP. (Adv/**)
