Pemerintah Kota Parepare terus memperkuat sinergitas dengan perguruan tinggi di Parepare. Kini, Pemkot Parepare resmi bekerjasama dengan Institut Teknologi BJ Habibie (ITH) terkait tiga bidang.
Tiga bidang itu adalah Tri Dharma Perguruan Tinggi, Pengembangan Satu Data, Penerapan dan Pengembangan SIM Inspektorat.
Penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi dilakukan langsung oleh Pj Wali Kota Parepare, Akbar Ali dan Rektor ITH Prof Dr Ansar Suyuti di sela-sela kuliah umum di Aula Kampus 2 ITH, Jalan Pemuda, Parepare, Selasa (14/5/2024).
Kemudian di tempat yang sama, Inspektur Daerah Kota Parepare Iwan Asaad melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan Rektor ITH terkait Penerapan dan Pengembangan SIM Inspektorat.
Serta penandatanganan PKS Pengembangan Satu Data oleh Kepala Dinas Kominfo Parepare M Anwar Amir diwakili Sekretaris Dinas Kominfo Haryanto dengan Rektor ITH.
Rektor ITH Prof Ansar Suyuti mengapresiasi sinergitas bersama Pemkot Parepare yang sudah terjalin dengan baik selama ini. Diakuinya ITH juga hadir berkat inisiasi Pemkot Parepare, karena itu sinergitas harus terus terjalin baik.
“Bagaimana kehadiran ITH ini bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat Parepare dan sekitarnya. Karena itu, ITH tidak henti-hentinya bersinergi dengan Pemda,” kata Ansar.
Ansar mengemukakan, ITH adalah tempat diskusi dan kembangkan ilmu pengetahuan, karena itu bersinergi dengan Pemda adalah suatu keharusan untuk kemajuan daerah dan masyarakat.
“Karena itu kami memiliki tagline ITH jalan menuju sukses, dan pencetak Habibie Habibie baru,” ungkap guru besar teknik Universitas Hasanuddin (Unhas) ini.
Sementara Pj Wali Kota Akbar Ali menekankan, kerja sama ini tidak sebatas MoU tapi lebih teknis pada pelaksanaan kerja sama yang saling mendukung dan menguatkan.
Akbar Ali berharap, Tri Dharma Perguruan Tinggi di ITH yang meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat, semuanya diterapkan di Parepare.
“Saya ingin Parepare terbangun dari ukiran sejarah yang melibatkan langsung adik-adik mahasiswa ITH. Banyak sekali kontribusi dari ITH yang dibutuhkan daerah. Karena kami ingin maksimalkan potensi yang ada termasuk keberadaan perguruan tinggi. Kalau Pemkot maksimalkan seluruh perguruan tinggi, maka tidak sulit benahi Parepare,” tegas Akbar Ali yang juga Kepala Pusat Strategi Kebijakan Politik Hukum dan Pemerintahan Dalam Negeri, Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri ini.
Turut hadir bersama Pj Wali Kota, Inspektur, Asisten I Dede Harirustaman, Kepala Dinas PPKB Amarun Agung Hamka, Sekretaris Dinas Kominfo, Kabag Pemerintahan Munandar.
Sementara Rektor ITH hadir lengkap bersama para Wakil Rektor, jajaran pejabat dan sivitas akademika ITH, serta sekitar 500 mahasiswa peserta kuliah umum. (Adv/**)