KELASTER.COM, – Pemerintah Kota Parepare melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) melaksanakan Forum Konsultasi Publik Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (KLHS RPJMD) Kota Parepare 2025-2029.
Forum ini melibatkan tenaga ahli dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sulawesi Selatan, Sri Hidayat SP MSP, dan berlangsung di ruang rapat Bappeda Parepare pada Selasa, 7 Januari 2025.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Bappeda Parepare, Dede Alamsyah Wakkang, mewakili Kepala Bappeda, Zulkarnaen Nasrun. Forum ini diikuti oleh jajaran SKPD terkait serta para stakeholder, di antaranya Ketua Forum Komunitas Hijau (FKH) H. Bakhtiar Syarifuddin (HBS) dan Ketua Forum Kota Sehat H. Minhajuddin Ahmad.
Dede Alamsyah Wakkang menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu dari 11 tahapan penyusunan KLHS RPJMD 2025-2029. KLHS RPJMD adalah Kajian Lingkungan Hidup Strategis yang wajib dilampirkan dalam RPJMD dan berfungsi sebagai alat bantu untuk mengintegrasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke dalam RPJMD.
“Atau simpelnya, dokumen ini menjadi bahan baku dalam penyusunan RPJMD yang diharapkan dapat memperkaya muatan RPJMD itu sendiri,” ujar Dede.
KLHS RPJMD mencakup beberapa aspek penting, di antaranya:
- Perkiraan dampak dan risiko lingkungan hidup
- Kinerja layanan atau jasa ekosistem
- Efisiensi pemanfaatan sumber daya alam
- Tingkat kerentanan dan kapasitas adaptasi terhadap perubahan iklim
- Tingkat ketahanan dan potensi keanekaragaman hayati
“KLHS berada pada tataran hulu yang berfokus pada upaya mempertahankan atau memelihara kualitas lingkungan yang telah ditetapkan,” tambah Dede.
Dasar hukum pelaksanaan kegiatan ini adalah Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2018 tentang Pembuatan dan Pelaksanaan KLHS dalam Penyusunan RPJMD.
Dengan adanya forum ini, diharapkan KLHS RPJMD 2025-2029 dapat disusun secara lebih komprehensif guna mendukung pembangunan berkelanjutan di Kota Parepare.
