KELASTER,COM,JENEPONTO – Saluran PDAM terputus pasca banjir, ACT siapkan layanan air bersih untuk warga Tarowang Jeneponto*
Banjir bandang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan pada Rabu (7/7) hingga Kamis dini hari. Wilayah terdampak cukup parah yaitu di Desa Tarowang dan Desa Allu Tarowang yang berlokasi di Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Data terkini dari dampak kerusakan Banjir Jeneponto yang dilaporkan oleh Tim Emergency Response Aksi Cepat Tanggap – Masyarakat Relawan Indonesia Sulawesi Selatan (ER ACT Sulsel) pada Selasa 13/7 mencatat sebanyak 317 KK atau 1.292 jiwa terdampak, 23 Rumah Rusak Parah, 229 Rumah Rusak Sedang, 87 Rumah Rusak Ringan, 5 Warung dan 4 Perahu hilang.
Kerusakan tersebut tersebar di empat dusun di Desa Tarowang diantaranya Dusun Tanakeke, Dusun Allu Tarowang, Dusun Gadea dan Dusun Bungung Camba serta di satu dusun di Desa Allu Tarowang yaitu Dusun Simpang.
Sementara itu, saluran air bersih milik PDAM pun turut terkena dampak sehingga aliran air bersih ke rumah warga pun terputus.
Azis selaku Komandan Posko Kemanusiaan ACT MRI Sulsel yang berlokasi di Jalan Poros Jeneponto-Bantaeng, Desa Tarowang, Kec. Tarowang Kab. Jeneponto saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kebutuhan mendesak warga terdampak ialah air bersih.
“Mulai dari evakuasi hingga pembukaan posko beberapa hari yang lalu, sebagian bersar warga disini menggunakan saluran air PDAM untuk memenuhi kebutuhan hidup, sedangkan hanya sebagian kecil saja yang menggunakan sumur bor, itupun kandungan zat kapurnya sangat tinggi sehingga tak layak minum, jadi hanya digunakan untuk bersih-bersih. Banjir bandang yang terjadi beberapa hari lalu, menyebabkan putusnya pipa saluran air PDAM yang masih bermasalah hingga sekarang.” ujarnya
Azis menambahkan, dalam merespon kebutuhan air bersih untuk warga terdampak, ACT mendistribusikan 3000 liter air bersih di Desa Tarowang
“Alhamdulillah, hari ini, berkat donasi dari sahabat dermawan, kami telah menyalurkan 3000 liter air bersih untuk warga terdampak di Desa Tarowang. Dan InsyaaAllah kedepannya akan kita salurkan secara berkala hingga kebutuhan air warga terdampak dapat terpenuhi. Tak hanya itu, bantuan logistik akan segera diupayakan untuk warga terdampak” imbuhnya.(rls)
Banjir bandang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan pada Rabu (7/7) hingga Kamis dini hari. Wilayah terdampak cukup parah yaitu di Desa Tarowang dan Desa Allu Tarowang yang berlokasi di Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Data terkini dari dampak kerusakan Banjir Jeneponto yang dilaporkan oleh Tim Emergency Response Aksi Cepat Tanggap – Masyarakat Relawan Indonesia Sulawesi Selatan (ER ACT Sulsel) pada Selasa 13/7 mencatat sebanyak 317 KK atau 1.292 jiwa terdampak, 23 Rumah Rusak Parah, 229 Rumah Rusak Sedang, 87 Rumah Rusak Ringan, 5 Warung dan 4 Perahu hilang.
Kerusakan tersebut tersebar di empat dusun di Desa Tarowang diantaranya Dusun Tanakeke, Dusun Allu Tarowang, Dusun Gadea dan Dusun Bungung Camba serta di satu dusun di Desa Allu Tarowang yaitu Dusun Simpang.
Sementara itu, saluran air bersih milik PDAM pun turut terkena dampak sehingga aliran air bersih ke rumah warga pun terputus.
Azis selaku Komandan Posko Kemanusiaan ACT MRI Sulsel yang berlokasi di Jalan Poros Jeneponto-Bantaeng, Desa Tarowang, Kec. Tarowang Kab. Jeneponto saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kebutuhan mendesak warga terdampak ialah air bersih.
“Mulai dari evakuasi hingga pembukaan posko beberapa hari yang lalu, sebagian bersar warga disini menggunakan saluran air PDAM untuk memenuhi kebutuhan hidup, sedangkan hanya sebagian kecil saja yang menggunakan sumur bor, itupun kandungan zat kapurnya sangat tinggi sehingga tak layak minum, jadi hanya digunakan untuk bersih-bersih. Banjir bandang yang terjadi beberapa hari lalu, menyebabkan putusnya pipa saluran air PDAM yang masih bermasalah hingga sekarang.” ujarnya
Azis menambahkan, dalam merespon kebutuhan air bersih untuk warga terdampak, ACT mendistribusikan 3000 liter air bersih di Desa Tarowang
“Alhamdulillah, hari ini, berkat donasi dari sahabat dermawan, kami telah menyalurkan 3000 liter air bersih untuk warga terdampak di Desa Tarowang. Dan InsyaaAllah kedepannya akan kita salurkan secara berkala hingga kebutuhan air warga terdampak dapat terpenuhi. Tak hanya itu, bantuan logistik akan segera diupayakan untuk warga terdampak” imbuhnya.(rls)