Pemkot Parepare terus memberi ruang kepada anak untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah. Salah satunya dengan menyerap aspirasi melalui musrenbang anak.
Musrenbang anak tingkat kota berlangsung di Auditorium BJ Habibie Parepare, Jumat 1 Maret 2024. Musrenbang itu dihadiri ratusan anak dari pelbagai latar belakang. Musrenbang itu juga dihadiri forum anak Parepare.
Musrenbang anak itu diawali dengan sambutan tari Gendrang Bulo. Dalam pembuka musrenbang tersebut, semua agenda acara diisi anak-anak. Pembacaan doa hingga pembacaan ayat suci Alquran.
Di sela-sela musrenbang, forum anak menyanyikan mars 10 hak anak. Selanjutnya, para anak juga menyampaikan presentasi dengan sejumlah klaster.
“Kami mengapresiasi pelaksanaan Musrenbang Anak yang kita laksanakan setiap tahunnya sejak tahun 2017. Hal ini membuktikan komitmen yang tinggi dari pemkot Parepare untuk memberikan ruang bagi anak berperan aktif dalam perumusan kebijakan pembangunan daerah,” kata Kepala Bappeda Parepare Zulkarnaen mewakili Pj Wali Kota Akbar Ali.
Zulkarnaen berharap musrenbang anak dapat mendorong partisipasi anak dalam pembangunan daerah. Ia menyebut musrenbang itu menjadi wadah penyaluran aspirasi bagi anak.
“Aspirasi dari anak nanti yang akan menjadi bahan masukan Pemerintah Daerah didalam penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2025,” jelasnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan setiap anak mempunyai hak untuk menyatakan dan didengar pandangannya. Juga menerima dan mencari serta memberikan informasi sesuai dengan tingkat kecerdasan dan usianya.
“Demi pengembangan dirinya sesuai dengan nilai-nilai kesusilaan dan kepatutan,” pungkasnya. (Adv/**)