KELASTER.COM, PAREPARE — Pasien yang berhasil sembuh dari virus corona ternyata memiliki kemanfaatan untuk sesama. Antibodi yang dimilikinya bisa ditransfer untuk menolong pasien yang sedang terinfeksi Covid-19.
Direktur RSUD Andi Makkasau, Renny Anggraeny Sari, mengatakan hal itu dapat dilakukan dengan metode imunisasi pasif yang menggunakan alat Apheresis.
“Dengan alat itu, pasien sembuh Covid-19 atau penyintas dapat mendonorkan plasma konvalesennya yang mengandung antibodi, sebagai terapi tambahan, agar merangsang sistem kekebalan tubuh pasien Covid-19,” jelas Renny.
Adapun syarat donor plasma konvalesen tambah Renny, yakni usia 18-60 tahun, Berat badan > 55 kg, Diutamakan pria, apabila perempuan belum pernah hamil, pernah terkonfirmasi Covid-19, Surat keterangan sembuh dari dokter yang merawat, Bebas keluhan minimal 14 hari, Tidak menerima transfusi darah selama 6 bulan terakhir, Lebih diutamakan yang pernah mendonorkan darah.
Walikota Parepare, HM Taufan Pawe mengatakan, Disulawesi Selatan hanya tiga rumah sakit (RS) yang memiliki alat Apheresis. Selain RS Andi Makkasau, RS Wahidin Sudirohusodo dan RS Chalid.
Hal tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi Parepare, dengan harapan mengurangi angka Covid-19, dengan pemberian plasma konvalesen yang mengandung antibodi dari pasien sembuh Covid-19.
“Saya harap masyarakat yang bersyarat menjadi pendonor plasma, RSUD Andi Makkasau parepare siap untuk memberikan pelayanan, mari kita membantu sesama,”harapnya.(dil)
