KELASTER.COM, PAREPARE — Setelah tenaga kesehatan, giliran petugas pelayanan publik yang akan vaksin covid-19 pada Maret mendatang.
Hal itu dikatakan Kasi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masayarakat, Dinkes Parepare, Kasman Makkasau, Senin, (15/02/2021)
Kasman menjelaskan jadwal tersebut telah ditentukan untuk sulawesi selatan, namun kepastian tanggalnya belum ada secara pasti.
“Tahap pertama termin kedua sudah terlaksana dengan baik, tahap kedua ini diharapakan pencanangan tahap kedua, minggu ke empat Februari untuk jakarta , sedangkan untuk Sulawesi Selatan bisa diundur di minggu kedua Maret,”jelasnya.
Adapun sasaran vaksinasi pada Maret mendatang lanjutnya, yakni guru, TNI/Polri, DPRD, Tokoh Agama, Pejabat Daerah, Pegawai Bumn Bumd, Satpol pp Pedangan pasar, Petugas pariwisata, organda dan juga ojek online.
“Namun datanya belum dihimpun semua, sementara ini seluruh petugas pelayanan publik dihimbau merekap jumlah anggota mereka, sehingga ketika data saasaran sudah ada lalu akan dilaksanakan,” tambahnya.
Kasman menjelaskan untuk vaksin tahap kedua tersebut merupakan pelayanan publik yang banyak berinteraksi dengan masyarakat.
“Apalagi banyak sekali kluster kantor yang terjadi dalam dua pekan kemarin, semoga dengan vaksinasi ini angka covid-19 dapat ditekan,” harapnya.
Kasman juga memastikan vaksin aman dan halal, terbukti dari ribuan nakes yang yang divaksin pada dosis I tidak ada yang mengalami kejadian ikutan pascaimunisasi (Kipi).
“Vaksin itu tak hanya melindungi diri tapi juga melindungi orang lain, Penggunaan vaksin Covid-19 baru akan efektif jika disuntikan kepada 70 persen orang, sehingga 30 persen lainnya akan jadi kebal secara alami dari virus corona, jadi kesempatan kita menjadi pahlawan bagi mereka yang tak divaksin seperti anak-anak dan tentunya melindungi diri tapi sendiri,” pungkasnya.(dil)