Home Berita Taufan Pawe, merasa sangat bersyukur dan terharu melihat reaksi masyarakat Parepare

Taufan Pawe, merasa sangat bersyukur dan terharu melihat reaksi masyarakat Parepare

by Saleh

PAREPARE, – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, merasa sangat bersyukur dan terharu melihat reaksi masyarakat menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Parepare yang ke-63.

Betapa tidak, meskipun puncak pelaksanaan acara HUT Kota Parepare ke-63 masih menunggu waktu dari Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman, namun Taufan Pawe bersama Wakilnya Pangerang Rahim, jajaran Pemerintah Kota bersama masyarakat Parepare dari berbagai unsur lembaga dan organisasi kemasyarakatan, tumpah ruah menyatu memaknai HUT Parepare ke-63 dengan kegiatan Khatam Al-Qur’an dan Zikir bersama di Masjid Terapung BJ Habibie, Kamis, 16 Februari 2023.

“Tentunya, kita bersyukur dan senang melihat reaksi masyarakat menyongsong hari ulang tahun Kota Parepare yang ke-63,” katanya.

Taufan Pawe mengungkapkan, hari ulang tahun Kota Parepare ini adalah yang ke-10 tahun diperingati selama dua periode dirinya menjabat sebagai Wali Kota Parepare, dan ke-5 tahun diperingatinya bersama Pangerang Rahim.

“Dan tentunya ini juga, saya dengan bapak Wawali (Pangerang Rahim) sudah merupakan peringatan ulang tahun kota (Parepare) yang kesepuluh tahun dan kelima tahun. Saya berharap, mudah-mudahan Parepare kedepan akan lebih maju, berkembang dan tatanan kehidupan dari waktu ke waktu menuju pada peradaban yang lebih baik,” katanya.

Taufan Pawe menjelaskan, peradaban yang lebih baik itu adalah pemerintah yang membutuhkan dan wajib melibatkan masyarakat dalam proses pembangunan. Baik pembangunan infrastruktur maupun pembangunan keumatan.

“Alhamdulillah, saya dengan pak Wawali telah menoreh suatu bukti nyata. Sehingga masyarakat dari daerah lain, di luar sana kini banyak yang mengagumi Parepare. Ini, tidak terlepas dari peran serta jurnalis, media sangat menentukan. Karena, jurnalis inilah yang mentransformasi situasi keadaan Kota Parepare ini secara meluas,” paparnya.

Dia pun menyebutkan, Parepare sesuai dengan anjuran Presiden RI Joko Widodo pada rapat koordinasi nasional (rakornas) belum lama ini, setiap daerah diharapkan punya branding.

“Tapi Alhamdulillah, Kota Parepare telah terlebih dahulu, saya dengan bapak Wawali, memikirkan bahwa identitas Kota Parepare kita ini, sehingga bisa dikenal. Adalah, tidak boleh melepaskan eksistensi Bapak BJ Habibie,” ungkapnya.

Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini mengatakan, Parepare dengan brand sebagai Kota Cinta BJ Habibie susah tertandingi. Secara filosofi mengandung makna bahwa Parepare adalah tumpah darah BJ Habibie.

“Bertumbuh kembang Bapak BJ Habibie, sampai akhir hayatnya semua karena makna cinta. Cinta keluarga, cinta pengabdian, cinta dan sebagainya. Pokoknya, luas dalam artian cinta. Jadi terima kasih, karena ini adalah tahun kesepuluh, dan delapan bulan lagi saya akan akhiri masa jabatan saya. Saya berdoa mudah-mudahan, apa yang telah saya persembahkan ini bisa mengantarkan saya dengan bapak Wawali, menjadi sebuah karya legacy yang dikenang oleh masyarakat. Dan mudah-mudahan kami semua yang ada terlibat menjadi amal jariyah,” pungkasnya. (*)

Related Articles

Leave a Comment