KELASTER.COM,PAREPARE,- Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Parepare menggelar Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 48, di Balai Ainun Habinie, Minggu 20 Desember 2020.
Kegiatan yang bertemakan Gerakan PKK Untuk Indonesia Maju ini dihadiri Ketua TP PKK Parepare Erna Rasyid Taufan, Wawali Parepare Pangerang Rahim, Sekda dan Parepare Iwan Asaad. Sementara Wali Kota Parepare Taufan Pawe turut hadir melalui video konferensi.
Taufan Pawe dalam sambutannya mengatakan, saat ini terjadi polarisasi antara penegakan protokol kesehatan Covid-19 dan pemulihan ekonomi. Penegakan protokol kesehatan merupakan satu-satunya cara untuk memotong mata rantai penyebaran Virus Corona.
“Memotong mata rantai Covid-19 bukan hanya tugas Tim Gugus. Tapi tanggung jawab kita semua. Saya yakin Tim Penggerak PKK Parepare sudah bisa memposisikan diri sendiri dalam tanggung jawab menekan penyebaran Covid-19,” katanya.
Ketua DPD I Golkar Sulsel ini menambahkan, Tim Penggerak PKK bukan hanya berorientasi kepada penguatan pemberdayaan perempuan, bukan hanya meningkatkan kreatifitas ibu-ibu, baik pada sektor ekonomi kreatif maupun sektor home industri. Tetapi Tim Penggerak PKK harus mampu dan menjadi mitra Pemerintah Kota Parepare.
“Tentunya pemerintah kota harus membuka diri, membuka ruang dan kesempatan kepada program-program kepada Tim Penggerak PKK. Untuk itu saya perintahkan seluruh SKPD untuk mensinergikan programnnya. Dalam artian jika ada kegiatan-kegiatan harus bisa melibatkan Tim Penggerak PKK. Karena SDM-nya tak perlu lagi kita ragukan,” ucapnnya.
Wali Kota berlatar belakang konsultan hukum ini meyakini, Tim Penggerak PKK bisa berkontribusi besar dalam kemajuan Kota Parapare. Ia juga meminta kepada seluruh jajaran Tim Penggerak PKK untuk memperhatikan arahannya. Mengingat arahan tersebut merupakan pesan Presiden Joko Widodo yang ia teruskan.
“Pak Presiden meminta Tim Penggerak PKK untuk turut membantu memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Melakukan edukasi dan penguatan di tinggkat keluarga. Karena sesungguhnya makna arahan Pak Presiden, kita harus menjadi pondasi yang kokoh untuk menekan penyebaran Corona,” pungkasnya.(rls)
